Sering Lukai Diri, Tunawisma Tewas Tergeletak di Depan Ruko

Sering Lukai Diri, Tunawisma Tewas Tergeletak di Depan Ruko
Polisi mengevakuasi jasad korban

PEKANBARU - Warga disekitar Pasar Sail, Jalan Hangtuah, Kecamatan Limapuluh digegerkan dengan temuan sesosok mayat yang tergeletak di halaman Toko JNE, Minggu (23/10/2022) malam. Mayat seorang pria yang diketahui bernama Saleh (45) ini ditemukan sudah terbujur kaku. 

Hingga kini jasad korban masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, karena belum diketahui keberadaan keluarga korban. Saat ditemukan, korban tidak memiliki identitas apapun yang ada pada tubuhnya. 

Kapolsek Limapuluh Kompol Danny Andika Karya Gita, melalui Kanit Reskrim Iptu Abdi mengatakan, korban merupakan seorang tunawisma atau gelandangan. 

"Korban merupakan tunawisma, kami masih mencari keluarga korban. Tidak satupun identitas yang kami temukan pada korban," kata Abdi, Senin (24/10/2022). 

Korban ditemukan pertama kali oleh dua rekannya, John (40) dan Rahmat (47) yang merupakan seorang juru parkir di lokasi tersebut. 

Petang itu pukul 18.30 WIB kedua saksi yang sedang bekerja sebagai juru parkir di Toko Buku Fajar Baru (toko di samping TKP) ingin mengetahui keadaan korban yang sedang tidur didepan Toko JNE. 

Sesampainya di depan toko dan berada didekat korban, keduanya mencoba memanggil sambil menggerakkan kaki korban. Namun ketika kaki digerakkan sudah tidak bergerak, dan mereka melihat perut dan tidak ada tanda-tanda bernafas lagi pada korban.

Saksi dan warga sekitar melaporkan kejadian ke Ketua RT setempat dan ke Polsek Limapuluh. Polisi langsung membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan Visum Luar. 

Berdasarkan keterangan saksi, bahwa korban sering membenturkan kepalanya ke tiang listrik atau tembok (melukaimu dirinya sendiri) dan dalam beberapa waktu ini korban jarang terlihat makan.

"Hasil olah TKP dan hasil pemeriksaan luar (visum luar) tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, penyebab mati belum dapat ditentukan. Namun diduga karena sakit," pungkasnya.***

#Kejadian

Index

Berita Lainnya

Index